Pada zaman yang semakin modern ini, penggunaan smartphone memang
tidak bisa dihindari dari kehidupan sehari-hari. Hampir setiap orang
memegang smartphone kurang lebih 190 menit setiap harinya, bahkan ada
juga yang sedari bangun tidur hingga akan tidur terus memegang
smartphonenya.
Meskipun
penggunaan smartphone itu bisa memudahkan komunikasi dari segala hal,
mulai dari sms, telepon maupun hanya sekedar untuk keperluan hiburan.
Tetapi jika penggunaannya secara terus menerus bisa menyebabkan bahaya
mata terutama pada anak-anak. Seperti yang baru-baru ini dilakukan oleh
tim dokter Chonnam National University, dalam penelitiannya tim dokter
tersebut mengungkapkan jika penggunaan smartphone berlebihan pada
anak-anak bisa membahayakan mata anak. Anak-anak bisa mengalami
strabismus atau juling, hal ini bisa terjadi saat bola mata tidak
melihat fokus pada satu titik yang sama atau menyimpang baik ke dalam,
luar, atas maupun bawah.
Penelitian tersebut dilakukan dengan
range anak usia 7 sampai 16 tahun, bahkan anak-anak bisa menghabiskan
penggunaan smartphone dalam waktu yang lama sekitar 4 sampai 8 jam
setiap harinya. Tidak hanya itu saja, berdasarkan penelitian tersebut
juga terungkap bahwa penggunaan smartphone dalam jarak yang sangat
dekat, hanya 20 cm dari wajah. Secara umum, penggunaan smartphone dalam
seharinya tidak boleh melebihi waktu 30 menit. Inilah salah satu yang
menyebabkan banyak anak kecil menggunakan kacamata dan terkena gejala
mata juling di usia yang masih dini.
Selain itu, penggunaan smartphone yang berlebihan juga bisa menyebabkan Text Claw dan Cell Phone Elbow Claw. Text Claw
sendiri berarti kram dan nyeri otot yang terjadi pada jari saat
menggunakan smartphone terlalu lama. Sedangkan Cell Phone Elbow Claw
merupakan kondisi kesemutan atau mati rasa di sela-sela jari akibat
menekuk siku terlalu lama.
Sebenarnya banyak sekali dampak negatif
mulai dari kesehatan dan sosial dari penggunaan smartphone yang
berlebihan. Dari segi kesehatan terlalu lama membungkuk juga bisa
meningkatkan tekanan pada otot leher dan punggung, mata juga bisa cepat
capek sehingga menyebabkan penglihatan menjadi kabur, bahkan yang lebih
menakutkan adalah munculnya nomophobia dimana orang menjadi takut luar
biasa ketika berada jauh dari smartphone.
0 comments:
Post a Comment