Bila kita melihat pada Al Quran khususnya
pada surat Luqman ayat 13 bahwa nasehat utama Luqman kepada putranya
adalah hanya untuk jangan mempersekutukan Allah.
Namun demikian dalam kitab Nashaihul
ibad, Syeikh Nawawi al Bantani ternyata ada nasehat lain diluar nasehat
utama tersebut dengan menyampaikan 9 nasehat lainnya dari Luqman kepada
anaknya itu.
Berikut ini 10 nasehat Luqman sebagai berikut:
Luqman Hakim pernah menasehati putranya yang bernama Tsaran demikian:
“Wahai putraku, hikmah itu adalah hendaknya engkau melakukan sepuluh perkara terpuji berikut :
- Hendaknya engkau menghidupkan hati yang mati
- Bergaullah dengan orang-orang miskin
- Hindarilah pergaulan dengan para penguasa
- Hendaklah engkau menghormati orang yang di sia-siakan
- Hendaklah engkau memerdekakan budak
- Hendaklah engkau memberi persinggahan bagi musafir
- Hendaklah engkau membantu orang fakir
- Muliakanlah orang yang berhak dimuliakan
- Hormatilah orang yang berhak di hormati
- Janganlah engkau mempersekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan Allah benar benar kezaliman yang besar.”
Sepuluh perkara tersebut lebih utama
daripada harta benda, merupakan benteng dari rasa takut dan bekal yang
cukup untuk menghadapi peperangan, serta barang dagangan yang sangat
menguntungkan.
Sepuluh perkara tersebut merupakan
penolong disaat dilanda rasa takut, penuntun di saat kematian datang
menjemput dan penutup badan di saat tidak ada lagi pakaian pada hari
kiamat.
Rasulullah Saw bersabda:
Manusia akan dikumpulkan pada hari kiamat dalam keadaan tidak beralas kaki dan telanjang bulat, sangat dahaga, mabuk dan sangat kebingungan, disebabkan betapa dahsyatnya hiruk pikuk kiamat. Saat itu laki-laki tidak lagi menghiraukan perempuan dan perempuan pun tidak lagi menghiraukan laki-laki. “
0 comments:
Post a Comment