Masa remaja merupakan masa-masa sensitif
yang akan mempengaruhi kepribadian dan karakter seseorang. Ini adalah
masa pencarian jati diri dan pembentukan mimpi masa depan. Segala input
yang didapat di masa remaja sangat mempengaruhi kehidupan di masa depan.
Remaja perlu mendapat perhatian dan
perlakuan yang khusus. Kalau Anda memiliki anak atau saudara yang
menginjak usia remaja, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan dalam
usaha mendidik dan menjangkau mereka.
1. Bekali diri dengan informasi
Kalau Anda merasa tidak yakin dengan
pengetahuan Anda akan dunia remaja, tidak ada salahnya mencari informasi
melalui buku, internet, orang-orang yang lebih berpengalaman, bahkan
remaja itu sendiri.
Sadarilah kalau masa remaja Anda berbeda
dengan saat ini, apa yang Anda anggap penting mungkin sangat berbeda
dengan apa yang mereka anggap penting. Selalu memiliki pikiran terbuka
adalah hal yang wajib.
2. Jalin komunikasi sejak dini
Biasakan sedari dini untuk membuka forum
komunikasi tentang segala hal dengan anak-anak Anda sehingga ia terbiasa
untuk berkomunikasi dengan Anda. Jangan malu untuk membicarakan hal-hal
yang menyangkut pubertas. Pastikan hal ini bukan hal yang tabu
melainkan informasi yang memang wajib diketahui.
3. Tunjukkan kasih sayang Anda
Remaja perlu diingatkan bahwa mereka
dikasihi karena mereka cenderung merasa tidak yakin dan tidak disayang.
Cara menunjukkan kasih sayang ada banyak, bisa melalui perhatian,
sentuhan, kata-kata pujian, atau penyataan kasih sayang. Pastikan mereka
mengetahui bahwa Anda menyayangi mereka walaupun mereka berubah.
4. Nyatakan apa yang menjadi ekspektasi Anda
Remaja sering bingung akan kemauan orang
tua mereka. Tidak ada salahnya memberitahu remaja tentang apa yang Anda
harapkan dari mereka. Mulailah dari hal kecil seperti pemberitahuan
apabila akan bermain bersama teman sepulang sekolah, kebutuhan untuk
dihormati sebagai pihak yang lebih tua, dan sebagainya.
Tentu saja ketika menyatakan ekspektasi
Anda, Anda juga harus siap menerima ekspektasi yang mereka juga ajukan.
Hati-hati untuk tidak terlalu menekan remaja dengan
ekspektasi-ekspektasi Anda.
5. Lebih banyaklah mendengar daripada berbicara
Ketika berbicara dengan remaja pastikan
kalau mereka yang lebih banyak bicara dan Anda lebih banyak mendengar.
Remaja memerlukan tempat untuk mencurahkan setiap pertanyaan, unek-unek,
kebingungan, dan kekhawatiran mereka. Siapkan telinga Anda lebar-lebar.
Hindari memberi komentar yang menghakimi, namun bimbing remaja untuk
menemukan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan mereka perlahan-lahan.
6. Hormati privasi mereka
Bagi remaja privasi bisa menjadi hal yang
sensitif. Mereka perlu untuk memiliki rahasia. Jadi, apabila mereka
mulai tertutup jangan langsung dicecar. Tapi dekatilah dengan perlahan
dan beri mereka waktu serta ruang untuk merenung sendiri.
7. Kenali tanda-tanda perubahan mereka
Perubahan baik secara fisik maupun mental
pasti terjadi selama masa remaja. Sebagai orang yang lebih dewasa kita
harus lebih sensitif dalam menyadari perubahan-perubahan tersebut.
Tapi ada beberapa tanda bahaya yang perlu
diwaspadai dalam perubahan remaja, yaitu apabila mereka turun berat
badan secara drastis, mengalami sulit tidur, sikap yang berubah drastis,
perubahan teman-teman yang tiba-tiba, mulai bolos sekolah, nilai
akademik turun, atau hal-hal yang menjurus ke bahaya seperti melanggar
aturan, merokok, hingga menggunakan obat-obatan terlarang.
0 comments:
Post a Comment